Bagi ibumu punya haq, jika kamu mengerti, besar sekali haq itu.
Segala balas budimu yang banyak, sangat kecil dibandingkan jasa ibu.
Beberapa malam ibumu tidak bisa tidur karena kesakitan berat mengandungmu ia pun mengaduh.
Dari rongga mulutnya keluar rintihan dan tangisan terisak-isak.
Jika engkau mengerti, dalam melahirkanmu, ibumu sangat berat sekali.
Karena sulitnya dalam melahirkan, hatinya serasa melayang.
Betapa, seringnya ibumu membersihkan kotoranmu dengan tangan kanannya.
Dan pangkuan ibumu tiada lain menjadi tempat tidurmu.
Dan ibumu telah menebusmu dengan segala derita dirinya.
Dan dari susu ibumu mengalir minuman segar bagimu.
Betapa seringnya ibumu menahan lapar namun tetap memberikan makan kepadamu.
Karena rasa kasih sayang dan kekhawatirannya ketika engkau masih kecil.
Alangkah hinanya bagi orang yang berakal, sedangkan dia mengikuti hawa nafsunya.
Alangkah hinanya bagi orang yang buta hatinya sedangkan matanya melihat.
Senangkanlah dirimu yang selalu ada dalam do'a ibumu.
Sedangkan engkau selalu membutuhkan do'a ibumu.
Begitu tulusnya hati orang tua maka alangkah besar dosanya seseorang bila durhaka terhadap orang tua. Tahukah anda , Allah tidak segan segan menurunkan adzabnya didunia pada orang yang melukai hati orang tuanya , seperti dalil berikut:
kullu dzunubi yu ‘akhkhirullh ta'ala masya ‘a minha ila yaumil qiyamah illa 'uquqol walidaini fa ‘innallaha yu'ajjaluhu lishochibihi fil chayatid dunya qoblal mamati
Artinya: Tiap-tiap dosa siksanya diakhirkan oleh Allah yang maha luhur sampai hari kiamat dengan apa yang Alloh kehendaki, kecuali dosa menyakiti hati kedua orang tua. Maka sesungguhnya Allah mempercepat siksa di dunia bagi orang yang menyakiti hati orang tuanya sebelum dia meninggal.
Inipun kalau anda meyakini hukum Allah....
Why......why......
No comments:
Post a Comment